Tanjabbar, Dalam mendukung suksesnya program Presiden RI, Prabowo Subianto memberikan makan bergizi gratis (MBC) di Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi dari Yayasan Prabu Center kosong delapan (08) terletak di wilayah Kecamatan Tungkal ilir, melaksanakan pelatihan untuk penjamah makanan yang bekerja sebagai relawan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Aula Hotel Ar-Riyadh Kuala Tungkal, Sabtu(3/5/25).
Kegiatan Pelatihan yang diikuti seluruh relawan atau pekerja dari SPPG Yayasan Prabu Center Kosong Delapan(08) Wilayah Kecamatan Tungkal ilir tersebut, bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Pelatihan yang bertujuan memberikan pembekalan untuk relawan yang akan bekerja di SPPG ini, agar dapat memahami bagaimana cara pengolahan bahan makan dengan benar dan baik sesuai dengan SOP dari Badan Gizi Nasional.
Kegiatan ini diisi oleh narasumber Dinas kesehatan ,Bazarudin, SP.d, M.Kes, Puji Lestari, S.Far. Apt.
pantauan media ini, terlihat para relawan tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut,dari pagi hingga sore.
Pelatihan dibuka langsung oleh Tumirin, selaku pelaksana Mitra Yayasan Prabu Center kosong delapan atau selaku penyedia dan penyalur MBG di Kecamatan Tungkal ilir.
Dalam sambutannya Tumirin menjelaskan pelatihan ini bertujuan untuk mengantisipasi kesalahan yang terjadi saat para relawan yang bekerja di dapur SPPG dalam menyajikan makanan bergizi dalam skala besar, maka untuk itu perlu dibekali pelatihan ini agar memahami dan mematuhi etika serta SOP (standard operational prosedur)," Jelasnya.
Dia juga menambahkan, Pelatihan ini juga menjadi bagian dari penguatan integritas dan kualitas layanan dapur SPPG, karena SPPG merupakan garda terdepan dalam pelaksanaan suksesnya Program Makan Bergizi Gratis ini.
"Sumber daya manusia (SDM) relawan atau pekerja harus dibekali dengan baik, karena penyajian makanan itu tidak bisa sembarangan karena makanan yang akan disalurkan kepada siswa/penerima manfaat itu harus yang bergizi. Maksudnya bergizi, komposisi protein nya harus seimbang, sehingga sasarannya terpenuhi sesuai dengan yang diberikan pihak BGN yakni menjadikan generasi sehat dan cerdas,"tutupnya.(cr7)